RECOUNT

Tujuan
Tujuan dari recount untuk membuat list dan menjelaskan pengalaman-pengalaman masa lalu dengan menceritakan ulang urutan-urutan kejadian yang terjadi (secara kronologis).

Recount ditulis untuk menceritakan kejadian dengan tujuan untuk menginformasikan atau menghibur atau keduanya para pendengarnya.

Types of recount

Personal recount
Jenis ini biasanya menceritakan suatu kejadian yang mana penulisnya terlibat langsung.

Factual recount
Mencatat suatu kejadian misalnya eksperimen ilmiah, laporan polisi.

Imaginative recount
Mencatat suatu peran imaginary dan memberikan detail kejadian misalnya suatu hari dalam kehidupan seorang bajak laut; Bagaimana saya menemukan sesuatu,

Features of recounts
memfokuskan pada partisipasi atau kejadian individu

Structure
recount-nya memiliki sebuah judul yang biasanya merupakan ringkasan dari teksnya.
peserta spesifik (Ibu, kepiting)

•         recount basis memiliki tiga bagian:
1.    Setting atau orientasi – latar belakang informasi menjawab who? When? Where? Why?
2.    kejadian diidentifikasi dan dijelaskan secara kronologis.
3.    menyimpulkan komentar mengekspresikan pendapat opini personal menurut kejadian yang dijelaskan.

•         dipilih untuk membantu pembaca untuk membangun ulang suatu kegiatan atau kejadian fakta
•         akhir tulisan bisa menjelaskan hasil dari suatu kegiatan misalnya kegiatan ilmiah
•         detail waktu, tempat dan kejadian perlu secara jelas dinyatakan misalnta jam 11.15 pagi, berjalan dengan kecepatan 150 km/jam
•         deskripsi secara detail juga perlu dijelaskan untuk melengkapi informasi misalnya dia anak kecil dan kurus kering dengan baju biru, sepatu merah, dan rambut merah yang panjang (Factual Recount)
•         menyertakan pikiran-pikiran personal/reaksi (Imaginative Recount)
Bahasa
•         ditulis dalam bentuk past tense
•         kata-kata frekuensi yang menghubungkan kejadian satu dengan kejadian lainnya sering dipakai seperti next, later, when, then, after, before, first, at the same time, as soon as she left, late on Friday
•         recount mendeskripsi kejadian-kejadian, jadi kata-kata action sering dipakai
•         Detail sering dipilih untuk menambahkan ketertarikan humor pada recount.
•         penggunaan personal pronouns (I, we) (Personal Recount
      kalimat pasif sering dipakai, eg. the bottle was filled with ink (Factual Recount)

| Free Bussines? |